PENGUKURAN KECEPATAN AKSES INTERNET

Untuk mengukur kecepatan akses internet, langkah pertama yang harus
dilakukan adalah melakukan benchmark dengan memanfaatkan jasa situs internet
speed test (pengukuran kecepatan internet). Internet Speed Test akan memberikan
data yang seakurat mungkin tentang berapa besar bandwidth yang tersedia untuk
akses internet penggunanya.
Meskipun menggunakan akses broadband, handphone 3G, atau dial-up sekalipun,
internet speed test akan membantu untuk mengetahui apakah pengguna internet
mendapatkan kecepatan maksimal seperti yang dijanjikan oleh ISP atau operator
seluler.
Untuk melakukan tes terhadap kecepatan akses internet dapat memanfaatkan
jasa-jasa situs web pengukuran kecepatan internet berikut.

1. www.Speedtest.net
Inilah salah satu internet speed test terbaik yang pernah ada. Dengan berbagai
pilihan lokasi yang tersedia, pengguna internet bisa leluasa melakukan tes
kecepatan akses internet. Selain gratis, layanan ini juga menyediakan menu
untuk mencatat tes-tes yang pernah dilakukan sebelumnya, serta dapat
mengirimkan hasil tes tersebut ke teman atau sahabat sehingga mereka bisa
tahu berapa kecepatan internet anda.
2. www.AuditmyPC.com
Satu lagi yang terbaik untuk menguji kecepatan internet adalah AuditmyPC.
Layanan ini dapat mengukur kecepatan download maupun upload dari suatu
koneksi internet. Tidak hanya itu, AuditmyPC juga menyediakan layanan
untuk menguji kinerja dari Firewall yang digunakan, apakah efektif atau tidak.
3. CNET Bandwidth Meter Speed Test (www.cnet.com)
Alternatif lain untuk melakukan tes terhadap kecepatan internet dapat
menggunakan situs web ini.
Kecepatan akses internet di setiap negara berbeda-beda. Di Jepang, akses
internet kecepatan tingginya bahkan diakui sebagai yang tercepat di dunia.
Berdasarkan data terbaru lembaga ekonomi Organization for Economic Cooperation
and Development (OECD). Di negara ini, kecepatan download rata-rata mencapai
93,7 Mbps. Mereka menempati peringkat tertinggi dari 30 negara yang diteliti
OECD untuk kecepatan rata-rata broadband. Dibandingkan dengan Amerika
Serikat yang menempati peringkat 19 dari 30 negara, kecepatan broadband Jepang
10 kali lebih tinggi. Di Amerika Serikat, rata-rata kecepatan download hanya
8,9 Mbps. Sementara Korea Selatan dan Perancis punya kecepatan rata-rata
download 43 Mbps. Untuk Inggris, kecepatannya mencapai 10,6 Mbps. Turki dan
Meksiko berada di urutan terbawah dengan kecepatan download rata-rata di
bawah 2 Mbps. Sementara itu, kecepatan download rata-rata di Indonesia adalah
512 Kbps.
Saat ini internet juga dikembangkan untuk aplikasi wireless (tanpa kabel)
dengan memanfaatkan telepon seluler. Untuk ini telah digunakan beberapa
protokol, diantaranya adalah WAP, GPRS, EDGE, UMTS, dan HSDPA.
1. WAP (Wireless Aplication Protocol) merupakan hasil kerjasama antarindustri
untuk membuat sebuah standar yang digunakan pada selular agar pengguna
dapat mengakses halaman internet yang berformat WML (format data yang
telah disederhanakan agar dapat diterima oleh selular). WAP bekerja dalam
modus teks dengan kecepatan sekitar 9,6 Kbps.
2. GPRS (General Packet Radio Service) merupakan salah satu standar komunikasi
wireless untuk transfer data dalam GSM. GPRS memiliki kecepatan yang
mencapai 115 Kbps.
3. EDGE (Enhanced Data rates for GSM Evolution) merupakan suatu protokol
yang mengatur cara kerja transfer data pada sistem wireless GSM. Dalam
teorinya, kecepatan transfer data EDGE dapat mencapai 384 Kbps.
4. UMTS (Universal Mobile Telecommunications System) merupakan suatu sistem
komunikasi wireless generasi ketiga (3G). UMTS memiliki kecepatan yang
mencapai 2 Mbps.
5. HSDPA (High Speed Downlink Packet Access) merupakan suatu protokol
transmisi data secara downlink (menerima) dalam jaringan UMTS/HSPA.
HSDPA memiliki kecepatan yang mencapai 3,6 Mbps.
Untuk dapat menggunakan protokol-protokol di atas pada telepon selular,
maka harus mengaktifkan layanan dari operator selular dan melakukan
pengaturan pada telepon seluler. Lihat lampiran 3 untuk mengetahui cara setting
GPRS dan MMS semua operator di Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar